Gombong - orasakobere.
Anggaran pendapatan dan Belanja Sekolah (APBS) SMA Negeri 1 Gombong tahun pelajaran 2010/2011, hingga bulan Januari 2010 belum disosialisasikan. Walaupun pada proses awal penyusunan RAPBS melibatkan guru, staf TU, dan karyawan, namun setelah finalisasi dengan komite sekolah dan menghasilkan dokumen APBS, dokumen APBS belum pernah disosialisasikan pada guru, TU dan karyawan. Dikonfirmasi hal ini beberapa guru SMAN 1 Gombong membenarkan belum menerima dokumen APBS 2010/2011.
Sementara kepala SMAN 1 Gombong, Drs. Kunnaji, yang dikonfirmasi membenarkan hal ini. "Bagi guru dan karyawan yang menginginkan dokumen APBS akan kami berikan, tapi memang benar tidak kami sosialisasikan" ujar Kunnaji.
Anggaran pendapatan dan Belanja Sekolah (APBS) SMA Negeri 1 Gombong tahun pelajaran 2010/2011, hingga bulan Januari 2010 belum disosialisasikan. Walaupun pada proses awal penyusunan RAPBS melibatkan guru, staf TU, dan karyawan, namun setelah finalisasi dengan komite sekolah dan menghasilkan dokumen APBS, dokumen APBS belum pernah disosialisasikan pada guru, TU dan karyawan. Dikonfirmasi hal ini beberapa guru SMAN 1 Gombong membenarkan belum menerima dokumen APBS 2010/2011.
Sementara kepala SMAN 1 Gombong, Drs. Kunnaji, yang dikonfirmasi membenarkan hal ini. "Bagi guru dan karyawan yang menginginkan dokumen APBS akan kami berikan, tapi memang benar tidak kami sosialisasikan" ujar Kunnaji.
Kontributor 'SAKOBERE' Agus Purwanto, yang juga guru SMAN 1 yang mencoba meminta dokumen APBS 2010/2011 dan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) APBS 2009/2010 kepada bendahara sekolah, Saludin, diharuskan meminta ijin kepada kepala sekolah. Barulah setelah diberi ijin kepala sekolah, bendahara sekolah memberikan soft copy dokumen yang diminta.
Lampiran :
1. Laporan Pertanggungjawaban (LPJ APBS SMAN 1 Gombong 2009/2010
2. APBS SMAN 1 Gombong 2010/2011.
Lampiran :
1. Laporan Pertanggungjawaban (LPJ APBS SMAN 1 Gombong 2009/2010
2. APBS SMAN 1 Gombong 2010/2011.
0 Comments:
Post a Comment